-Kampanye
Kali Bersih
-Kampanye Kali bersih dilaksanakan dengan mengadakan
kegiatan Lomba Mancing dan Panen Raya. Tahun 2011 sudah ada dua kelompok yang
melakukan kegiatan tersebut, yakni kelompok Pakarti Mudo Pos Piyungan dan
Kelompok Kembangsari.
-Kegiatan semacam ini sangat efektif untuk mensosialisasikan
pentingnya sungai bersih dan himbauan untuk tidak membuang sampah di sungai.
-Pemasangan Papan Himbauan
-Papan himbauan sebagai media untuk mengingatkan kepada masyarakat, agar pemanfaatan sumberdaya alam sungai tidak dengan cara-cara yang merusak seperti Strum, obat, jala-jaring dan sebagainya.
Papan himbauan telah dipasang di 9 titik kawasan yang dilintasi sungai/kali gawe;
1.
Kembangsari
2.
Kwasen
3.
WanujoyoKidul
4.
PosPiyungan
5.
DuwetGentong
|
6.
Ngijo
7.
Pangkah
8.
Payak
9.
Cikal
|
KEGIATAN YANG DIRENCANAKAN
-Pembangunan
TPS
-Sampah
sungai hingga saat ini belum dapat terselesaikan dengan baik. Kegiatan
kerjabakti pembersihan sungai yang
pernah dilaksanakan seolah hanya membuang energy.
-Permasalahan
sampah sungai, bukan hanya masalah lokal, namun bisa regional mengingat akan
melibatkan msyarakat lintas desa bahkan lintas kabupaten.
-TPS
menjadi alternatif pertama sebagai sarana untuk menampung sampah sebelum nanti
dikelola dengan pemilahan.
-Pengawalan
Regulasi Sungai
-Tahun 2010
Komunitas Kalijaga pernah membuat draft Peraturan Desa tentang Pengelolaan
Kawasan Sungai sebagai upaya agar ada perhatian serius dari pemerintah desa
terhadap sungai.
-Draft
Perdes tersebut masih dalam pembahasan, dan mudah-mudahan dapat terealisasi.
-Penetapan
Kawasan Hijau
-Pemetaan
wilayah dalam konteks mitigasi bencana maupun dalam rangka menjaga kelestarian
alam sangatlah penting.
-Pembangunan
kawasan sungai diharapkan tetap berpedoman untuk menjaga keseimbangan alam dan
bukan semata-mata untuk kepentingan sesaat.
0 komentar:
Posting Komentar